Pekerja tambang mungkin sudah mengenal alat scraper. Ya, scraper merupakan alat utuk menggali tanah dan biasanya dipakai di tambang terbuka. Alat ini memiliki tiga fungsi sekaligus, yakni, memuat, mengangkut, dan membongkar muatan.
Bentuk scraper mirip dengan truk biasa. Yang membedakan, bak bawah scraper bisa diturunkan dengan ujungnya berbentuk seperti bilah. Cara kerja bilah pada scraper mirip sekop, bilah akan menggaruk tanah saat maju. Kemudian bilah diangkat, dan scraper maju ke tempat pembongkaran muatan.
Alat ini sesuai untuk lapisan yang tidak terlalu keras. Selain itu, scraper juga tidak cocok dengan banyak bongkah batu. Scraper lebih efektif digunakan bila jarak angkutnya tidak terlalu jauh. Dimana tempat pemuatan dan pembongkaran sebaiknya berdekatan.
Scraper ukuran besar umumnya mempunyai dua mesin untuk menggerakkan roda depan dan belakang. Besar mesin dapat mencapai 550 hp per buahnya. Ada pula scraper tanpa mesin sehingga untuk mengoperasikannya perlu ditarik alat lain. Namun, hanya sedikit yang masih menggunakan alat jenis ini.
Dua scraper bisa dioperasikan bersama dengan formasi push-pull. Dalam formasi ini kedua scraper digandengkan hingga bisa saling menarik-mendorong untuk mengoptimalkan kinerja. Di medan yang berat, scraper juga sering dibantu oleh bulldozer. Tugas bulldozer mendorong scraper untuk memberi tambahan tenaga.
Sumber: http://artikelbiboer.blogspot.com